
Antibiotik merupakan obat yang biasa dokter berikan ketika kita sedang sakit, antibiotik ini dipercaya dapat memberikan penyembuhan pada infeksi sekunder yang asalnya datang dari bakteri
Namun, terlalu banyak mengkonsumsi obat antibiotik dari jenis kimia ternyata tidak baik untuk kesehatan tubuh karena bisa berefek samping ke fungsi ginjal maupun organ-organ syaraf lainnya
Tetapi kini telah ditemukan antibiotik dari jenis herbal yang tentu saja alamiah dan aman serta patut di coba, apa saja?
Bawang merah dan bawang putih
Pada bawang merah terdapat kandungan zat sulfur (belerang) yang memang sejak dulu dipercaya sebagai zat antibakteri, buktinya kandungan sulfur selalu dipercaya untuk mengobati jerawat dari unsur bakteri. Apabila bawang merah dibuat sirup maka tak ubahnya ia akan bekerja sebagai zat ekspektoran yang membantu proses pengeluaran lendir
Sementara pada bawang putih banyak pihak yang percaya bawang putih mampu melawan sakit demam atau flu. Bawang putih memiliki zat khusus bernama allicin dan zat therapeutic yang bisa menyembuhkan beragam penyakit dan membantu mengurangi rasa sakit.
Echinacea
Echinacea adalah ekstrak dari tetumbuhan yang kerap digunakan untuk melawan alergi gigitan serangga, infeksi bakteri, dan serangan virus. ekstrak tanaman ini juga efektif dalam meningkatkan sistem imunitas tubuh manusia, hal ini tentu sangat bermanfaat dalam berperang melawan mikroba seperti bakteri.
Konsumsi Echinacea ini biasanya berupa suplemen, mengonsumsinya secara rutin selama beberapa pekan sangat disarankan karena dapat meningkatkan terhindar dari flu dan penyakit lainnya hingga 58 persen, namun konsumsi terus menerus justru akan menurunkan tingkat ekeftifitasnya, jadi disarankan konsumsilah suplemen ini hanya saat kondisi tubuh menurun dan beberapa pekan setelah kondisi tubuh dirasa membaik kembali.
Madu
Madu merupakan zat yang ajaib, tidak hanya karena kemampuan madu yang tidak kadaluarsa, tetapi juga madu sangat baik untuk mengobati infeksi. salah satu jenis madu yang dianggap terbaik dalam menghasilkan antibiotik adalah madu manuka dari selandia baru dan sebagian Australia, madu ini mengandung enzim antimikroorganisme bernama hidrogen peroksida, karena itu ia dapat menghambat tumbuh kembangnya bakteri jahat dalam tubuh
Teh Hijau
Teh hijau merupakan tanaman yang memiliki kandungan antioksidan yang kuat, seperti yang sudah kita ketahui jika zat antioksidan adalah zat yang bermanfaat untuk kesehatan dan tentu saja berguna melawan penyakit, hal ini yang mengkokohkan teh hijau sebagai tanaman yang mampu berperan membantu fungsi antibiotik.