
Seolah tak pernah berhenti, konflik yang melanda Israel dan Palestina trus terjadi. Meski memakan korban jiwa yang tidak sedikit dan tentu saja biaya perang yang besar.
Kali ini sebuah serangan udara yang berasal dari israel berhasil menghancurkan markas utama kabinet pemerintahan milik hamas yang berada di jalur Gaza.
Menurut saksi mata, akibat dari serangan itu, seluruh bangunan menjadi rusak berat. Israel dikabarkan menembakkan 4 rudal ke arah bangunan itu.
Pihak israel sendiri mengakui telah menargetkan serangan untuk melumpuhkan pemerintahan hamas yang dipimpin oleh Perdana Menteri Ismail Haniya. “IDF (militer Israel) menargetkan serangan kepada markas Perdana Menteri Hamas Ismail Haniya di Gaza,”imbuh seorang juru bicara militer negri berlambang bintang daud itu. Juru bicara itu juga mengatakan kalau dalam waktu 6 jam terakhir, pihak militer israel atau IDF telah menargetkan lebih dari 85 target serangan ke Gaza.
Dilain pihak, Hamas mengutuk keras serangan itu. “Markas itu benar-benar hancur dan beberapa rumah warga juga rusak berat akibat serangan barbar dari Israel,” ujar salah satu sumber dari pihak Hamas.
Sebelum kejadian itu, PM Ismail Haniya dan beberapa pejabat teras hamas menerima kunjungan PM Mesir, Hisham Qandil di gedung itu. Hisham berada di gedung itu bersama haniya selama sekitar 3 jam. Setelah rombongan pejabat itu bubar, Israel langsung melancarkan serangan membabi buta dan merobohkan gedung itu dengan amunisi empat rudal berdaya ledak tinggi.