
Turnamen ini menjadi ajang pembuktian bagi kepengurusan baru PSSI yang kini dinahkodai Edy Rahmayadi untuk kembali bangkit setelah sempat dibekukan karena konflik intern dan sanksi yang diberikan FIFA pada mei 2015. Setelah mampu kembali berlaga di piala AFF dengan meraih juara kedua setelah mengalami kekalahan melawan Thailand.
Kini PSSI kembali menggelar perhelatan besar untuk sejarah persepakbolaan Indonesia. Ketua PSSI Edy Rahmayadi merupakan anggota aktif TNI berpangkat Letnan Jenderal yang juga menjabat sebagai Pangkostrad ini sebelumnya telah mengasuh tim PSMS Medan dan juga tim PS TNI yang juga menyumbangkan pemain-pemain muda di Timnas Indonesia di ajang piala AFF tahun lalu.
Turnamen Piala presiden yang kini tengah bergulir sudah dimulai sejak tanggal 4 Februari 2017 yang akan digelar di lima kota yaitu Bandung, Yogyakarta,Malang, Madura dan Bali. Diikuti oleh total 20 klub sepak bola yang terdiri dari 18 klub dari ISL (Indonesia Super League) dan dua Klub dari divisi utama.
Ke 20 klub ini dibagi menjadi lima grup dengan pembagian Grup 1 terdiri dari PSS Sleman, Persipura Jayapura, Mitrakukar dan Perssegres Gresik United. Grup 2 terdiri dari Arema FC. Bhayangkara FC, Persija Jakarta dan PS TNI. Grup 3 terdiri dari Persiba Bandung, PSM Makassar, Persiba Balikpapan, dan Persela Lamongan. Grup 4 terdiri dari Bali United, Sriwijaya FC, Pusamania Borneo FC dan Barito Putera. Grup 5 terdiri dari Madura United, Semen Padang, Perseru Serui dan PSCS Cilacap.
Pembukaan Piala Presiden 2017 ini dilaksanakan di Stadion Maguwo harjo Sleman Yogyakarta yang di awali dengan sambutan oleh Presiden Joko Widodo dilanjutkan kick off pertama juga diambil langsung oleh presiden. Pertandingan perdana mempertemukan tim tuan rumah PSS Sleman dengan Persipura Jayapura berlangsung imbang tanpa gol. Sampai hari ini bergulirnya Turnamen Piala Presiden 2017 di gelar, belom ada prediksi pasti klub mana yang akan melaju ke babak perempat Final.
Pada Piala Presiden 2017 ini pemenang akan mendapatkan hadiah sebesar 3 milyar rupiah bagi juara pertama, 2 milyar rupiah bagi juara kedua, 1 milyar rupiah bagi juara ketiga dan 500 juta rupiah bagi juara ke 4 dan hosting fee. Turnamen ini juga dimaksudkan juga untuk menyaring pemain-pemaian muda dari klub-klub lokal yang nantinya akan memperkuat Tim nasional U-19 yang kini di asuh Indra Sjafri untuk persiapan kompetisi disepanjang tahun ini.
Penyelenggaraan turnamen ini mendapat respon dan sambutan positif dari CEO maupun pelatih klub-klub yang berkompetisi dengan mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan PSSI serta seluruh sponsor yang terlibat dalam penyelenggaraan turnamen ini. Bagi klub-klub lokal turnamen ini merupakan moment untuk menunjukkan performa klub, strategi pelatih dan skill pemain yang telah dilatih sepanjang musim ini.
Bidikan pemain muda dari ajang Piala Presiden 2017 yang diproyeksikan akan memperkuat Tim Nasional mulai mengantongi daftar nama-nama baru
Pemain muda yang tampil memukau dan mencuri perhatian dalam pertandingan-pertandingan pada turnamen ini antara lain adalah Febri Haryadi yang memperkuat Persib Bandung. Febri Haryadi menjadi punggawa andalan Persib dalam 14 pertandingan sebelumnya di ajang ISC 2016 dengan torehan tiga gol dan dua assist. Saddil Ramdani pemain muda yang memperkuat Persela sejak bergulirnya laga ISC 2016 ini juga mencuri perhatian di Piala Presiden 2017 ini.
Pemain asal Sulawesi Tenggara itu dijuluki mutiara terpendam dari Muna. Amrizal Umanailo bintang muda yang bermain di Persija Jakarta ini mempunyai kecepatan dan kelincahan yang menonjol hingga diberi julukan wonderkid oleh rekan-rekannya di Persija. Muchlis Hadi adalah striker yang memperkuat Bhayangkara FC ini terkenal oportunis dan menjadi teh dangerstriker dalam laga Piala Presiden 2017.
Teja Paku Alam penjaga gawang berusia 22 tahun ini digadang akan menjadi penjaga gawang masa depan bagi Tim Nasional Indonesia. Teja kini masih menjadi penjaga pertahanan akhir Sriwijaya FC.