
Kabarnesia.com- Pada Minggu (17/12), partai Golongan Karya (Golkar) mencabut dukungannya terhadap Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Tentu saja keputusan ini mengundang banyak pertanyaan. Sebelumnya, tanggal 9 November lalu, partai Golkar telah mendeklarasikan dukungannya kepada Ridwan Kamil dan Daniel Muttaqien untuk maju dalam pencalonan Gubernur Jawa Barat 2018.
Menurut Wakil Ketua DPP Golkar Jawa Barat, Muhammad Qudrat Iswara alasan diambilnya keputusan ini dikarenakan tidak adanya komunikasi antara Ridwan Kamil dan Golkar. Hal ini tertera di Surat Pencabutan Pengesahan Pasangan Calon Kepala Daerah Provinsi Jawa Barat.
“Setelah rekomendasi dikeluarkan sampai tanggal 25 November 2017, tidak ada komunikasi dari Bapak Ridwan Kamil dengan DPD Golkar. Itu yang tersurat di dalam surat tersebut,”ujar Iswara dalam konferensi pers di Hotel Sultan, Gelora, Jakarta, Minggu (17/12).
Setelah mendengar kabar tersebut, Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil sendiri tidak ambil pusing setelah apa yang terjadi pada dirinya. Hal ini ia sampaikan di Pendopo Walikota Bandung.
Baca Juga :
- Fakta Menarik “The Minions” Indonesia
- Alasan Donald Trump Menyatakan Yerusalem sebagai Ibukota Israel
“Lihat atuh wajah saya semangat begini, Insyaallah ada jalan keluar. Ini wajahnya wajah sedih enggak? Enggak, saya mah happy-happy saja,” ujarnya, Senin (18/12) dikutip dari Liputan 6.
Kang Emil pun menuturkan bahwa dirinya akan tetap maju dalam Pilkada 2018 dan tidak kecewa atas keputusan partai Golkar tesebut.
“Dalam politik jangan jadi politikus atau pemimpin kalau kagetan atau baperan. Karena setiap saat ada breaking news yang disukai dan tidak disukai” pungkas Emil.
Saat ini masih ada tiga partai lainnya yang setia mendukung Ridwan Kamil untuk Pilkada 2018 yaitu Nasdem (5 kursi), PKB (7 kursi), dan PPP (9 kursi), jumlah ini cukup untuk mendaftarkan Ridwan Kamil ke Pilkada 2018.
Baca juga artikel menarik lain dan informasi terkini lainnya di Kabarnesia.
[…] Ridwan Kamil Ditinggalkan Golkar […]
[…] Ridwan Kamil Ditinggalkan Golkar […]
[…] Ridwan Kamil Ditinggalkan Golkar […]
Comments are closed.