Kabarnesia.com – Demi Lovato dilarikan ke rumah sakit akibat overdosis heroin, Selasa (24/7) waktu Amerika Serikat. Informasi tersebut kemudian dibenarkan oleh keluarganya saat didatangi para wartawan.
Pukul 11.22 pagi waktu setempat, Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles mendapati panggilan darurat, dan meminta untuk segera diantarkan obat-obatan, juga mengirimkan transportasi darurat untuk wanita berusia 25 tahun tersebut. Menurut juru bicara Kepolisian Los Angeles, Jeff Lee, panggilan itu berasal dari area Laurel Canyon, yang merupakan tempat tinggal Demi Lovato.
Sebelumnya, beberapa waktu terakhir, Demi Lovato sempat memberikan pengakuan bahwa ia sedang bergantung pada minuman beralkohol dan obat-obatan tertentu. Pengakuan itu diperkuat juga di salah satu lagunya, berjudul Sober, yang dirilis bulan lalu.
Dalam lirik lagu Sober itu, ia seolah meminta maaf terkait kondisi dirinya kepada para penggemarnya. Dalam lirik tersebut, ia juga berjanji akan segera mengobati dirinya. “I’m sorry for the fans I lost who watched me fall again. I want to be a role model but I’m only human. I’m sorry that I’m here again. I promise I’ll get help.” demikian sepetik lirik di lagu Sober yang baru ia rilis.
Perjuangan Demi Lovato dengan Narkoba
Lovato telah berjuang dengan berbagai gangguan makan, menyakiti diri sendiri, bipolar, bulimia, kecanduan dan masalah lain, serta pernah memasuki masa rehabilitasi pada tahun 2010. Dia telah berbicara tentang pertempurannya selama bertahun-tahun dengan zat adiktif itu, dan merinci kesembuhannya dalam film dokumenter YouTube “Simply Complicated,” yang dirilis tahun lalu.
Dalam film dokumenter itu, Lovato membahas penggunaan narkoba.
“Saya belum siap untuk mabuk. Saya menyelundupkannya ke pesawat, menyelinap di kamar mandi, menyelinap di malam hari, tidak ada yang tahu,” katanya dalam film itu. “Aku terus seperti bender seperti dua bulan di mana aku menggunakan setiap hari.”
Dia juga mendiskusikan kisah patah hatinya dalam film dokumenter itu. “Saya tidak pernah mencintai siapa pun seperti saya mencintai Wilmer,” katanya, merujuk mantan pacarnya selama enam tahun, aktor Wilmer Valderrama.
BACA JUGA:
- Video Kinal JKT48 dilempar Sandal oleh Penonton
- Mengenang Nia Kurniasih, Wanita Pertama Indonesia di Ajang Miss Universe
Dalam memoarnya 2018, Falling with Wings, Ibu Demi Lovato, De La Garza, 55, mengungkapkan bahwa masalah citra tubuh putrinya dan depresi terus berlanjut hingga ketika ia membintangi Camp Rock, lalu Sonny dengan Chance, di Disney Channel.
Pada saat Lovato berusia 16 tahun, dia mulai berubah, tidak menaati jam malam dan masuk ke dalam dunia narkotika dan alkohol.
“Setiap malam saya memasang alarm untuk jam 2 pagi. Jika dia tidak ada (di rumah), saya memanggilnya sampai dia berjalan melewati pintu depan. Apa yang Anda katakan kepada anak Anda ketika dia yang membayar sebagian besar tagihan?” De La Garza menulis dalam buku itu.
Pada November 2010, Lovato memeriksakan diri ke fasilitas rehabilitasi di luar Chicago.
“Sewaktu konselor intake mengajukan pertanyaan, saya mendengar lebih dari beberapa pernyataan yang mengejutkan. Ketika dia bertanya tentang narkoba, rahang saya turun. ‘Cocaine, pot, dan Adderall,’ kata Demi. Darah saya menjadi dingin,” tulis De La Garza dalam memoarnya saat awal mula ia mengetahui putrinya seorang pecandu narkoba.
Setelah masa rehabilitasi usai, dia kemudian membuat langkah besar ke depan. Lovato menerbitkan sebuah buku afirmasi harian berdasarkan tweet inspirasinya, “Staying Strong: 365 Days a Year,” pada tahun 2013.
“Bagi saya, tetap kuat sangat penting,” kata Lovato kepada selama wawancara 2013 di rumahnya, dikutip USA TODAY, Rabu (25/7).
“Banyak orang memiliki keyakinan, punya harapan, tapi sekarang bagaimana? Bagaimana Anda terus menjadi kuat? Ini tentang melakukan hal-hal setiap hari dan merawat diri sendiri, dan saya ingin menunjukkan kepada penggemar saya apa yang membantu saya,” ujarnya dalam wawancara itu.
Namun kemudian ia kambuh setelah dia meninggalkan pusat perawatan, kemudian memasuki fasilitas hidup seadanya selama setahun.
Kali ini, ibunya memberinya ultimatum, jika Demi tidak ingin membersihkan diri, dia akan memotong kontrak dari adik perempuannya, Desperate Housewives alum Madison De La Garza.
De La Garza mengatakan, “Saya tidak ingin mengatakan itu, sebagai seorang ibu, tetapi saya harus karena itu adalah kebenaran. Dan saya memang memberi tahu dia: ‘Saya harus pergi bersama Madison dan kembali ke Texas karena saya tidak bisa tinggal dan menonton ini lagi, dan saya tidak ingin Madison melihat ini.’” seperti dikutip People.
Ibu Lovato mengatakan ultimatumnya berhasil dan dalam bukunya, ia menulis, “Dia tampak lelah, seolah-olah lelah dengan pertempuran (dengan narkoba).”
Namun, Lovato hanyalah Lovato, seorang pecandu yang juga manusia. Patah hati dan segala aktivitasnya, membuatnya stres, dan kembali ke titik rendahnya sebagai role model penggemarnya.
Seperti yang ia nyanyikan dalam lagunya, “Maafkan aku, wahai para penggemarku, jika aku terjatuh lagi. Aku seorang ingin menjadi seorang yang dicontoh, namun aku hanyalah manusia.”
Baca juga artikel menarik lainnya terkait Kabar Hiburan atau informasi terkini lain di Kabarnesia.
 waktu Amerika Serikat. Informasi tersebut kemudian dibenarkan oleh keluarganya saat didatangi para wartawan.){kind=link}