Gempa Guncang Lombok, BMKG Tegaskan Tidak Potensi Tsunami

0
165
lombok
obat kuat,libion,libiceng,phuceng,madu stamina,madu phuceng,sehatshop,stamina pria,madu,jahe merah,purwoceng

Kabarnesia.com – Lombok kembali diguncang gempa bumi magnitudo 5,7 pada Kamis (6/12/2018) pukul 08.02 WIB. Berdasarkan data gempabumi BMKG terkini, gempa berkedalaman 10 kilometer namun tidak berpotensi tsunami.

Gempa tersebut berlokasi di 8,37 LS dan 116,06 BT. Menurut BMKG, gempa tersebut berjarak 23 km barat laut Mataram, NTB. Atatu berjarak 24 km barat laut Lombok Utara, NTB. Serta berjarak 31 km barat laut Lombok Barat, NTB. Belum ada laporan mengenai dampak akibat gempa tersebut. Gempa tersebt dirasakan hingga sejumlah daerah di Bali, berdasarkan keterangan BMKG.

Gempa Lombok, Siswa di Kota Mataram Dipulangkan Lebih Awal

Gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat ini memaksa semua siswa di Kota Mataram pulang lebih awal.

Seperti dikutip liputan6 pada Kamis (6/12/2018), M Amin, salah seorang guru di SDN 25 Mataram mengatakan, “Kebijakan ini kami ambil untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, dan antisipasi gempa susulan”.

BACA JUGA: Gempa Lombok: Fakta dan Penyebabnya

Amin mengatakan, saat gempa terjadi anak-anak sedang berada di dalam ruangan dan mengerjakan soal ulangan semester ganjil. Begitu terjadi gempa anak-anak dan guru langsung berhamburan keluar ruangan menuju lapangan sekolah.

“Banyak anak-anak yang menangis juga, karena masih trauma kejadian gempa di bulan Agustus lalu,” katanya.

Menurutnya, saat memberikan kebijakan pulang lebih awal, para siswa tidak dibiarkan pulang begitu saja, melainkan diminta untuk menunggu jemputan dari orang tua masing-masing.

Setelah dipastikan sudah ada yang menjemput, barulah siswa diperbolehkan pulang, sedangkan siswa yang rumahnya berada dekat dari lingkungan sekolah, dipastikan dulu orang tuanya sedang berada di rumah atau tidak.

“Hal itu kita berlakukan untuk memberikan jaminan keamanan dan keselamatan kepada anak-anak,” katanya.

Dari hasil pantauan, rata-rata kondisi serupa terjadi di semua tingkatan sekolah yang ada di Kota Mataram, mulai dari tingkat TK/SD/SMP maupun SMA/SMK sederajat.

Bahkan di perguruan tinggi sekalipun, salah satunya di Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram, yang mahasiswanya juga pada lari berhamburan keluar menuju titik kumpul evakuasi.

BACA JUGA: Potensi Gempa Besar itu ada di Jakarta, Sudahkah anda mengetahuinya?

Comments

comments