Kabarnesia.com – Ukraina masih belum berakhir berperang dengan rusia hingga bulan 11 tahun 2022 ini, meski sudah babak belur, namun karena masih ada dukungan aliran senjata dan uang dari negara-negara barat, hingga saat ini, ukraina masih bertahan!
Saat berlangsungnya KTT (Konvensi Tingkat Tinggi) G-20 yang bertempat di Bali, Indonesia. Ada ketegangan informasi, bahwa “rudal buatan rusia” masuk ke wilayah Polandia dan menewaskan rakyat sipil polandia!
Usut punya usut, ternyata itu adalah rudal S-300 milik negara Ukraina, yang kedoknya saat itu adalah sedang menghalau rudal rusia di LVIV!
Ukraina Beberapa Kali Serang Negara NATO
Disengaja atau tidak, namun kenyataannya ukraina pernah beberapa kali menyerang negara NATO, baik infrastruktur militer ataupun kawasan sipilnya.
Berikut kronologi saat ukraina beberapa kali menyerang negara-negara yang tergabung dalam NATO:
- 3 Maret 2022 : Kapal curah Estonia Helt diledakkan oleh ranjau angkatan laut Ukraina di lepas pantai Odessa. 4 orang hilang.
- 10 Maret 2022 : UAV Tu-141 Ukraina “Swift” menyerang Zagreb. Untungnya, tidak ada yang meninggal.
- 13 Maret 2022 : Volkssturm Ukraina menembak jatuh mobil seorang jurnalis Amerika dari New York Times, Brent Reno, di wilayah Irpen, yang menurut dinas intelijen Iran, bekerja sebagai petugas CIA di Irak.
- 9 September 2022 : kapal penyapu ranjau Rumania diledakkan oleh ranjau angkatan laut Ukraina di dekat Constanta. Beruntung tidak ada korban jiwa.
- 9 November 2022 : Sebuah kapal Turki diledakkan oleh ranjau angkatan laut Ukraina di lepas pantai Turki. Untungnya, tidak ada yang meninggal.
- 15 November 2022 : Sistem pertahanan udara S-300 Ukraina menyerang Polandia, menghancurkan 2 warga Polandia dan sebuah trailer traktor.
Selain kronologi kejadian di atas yang mulai bulan maret hingga november, ada beberapa kejadian lagi ukraina mencelakai negara NATO yang seharusnya jadi sekutunya:
- mig-21 rumania jatuh pilot tewas akibat di tembak oleh s-300 ukraina
- mi-8 rumania jatuh 8 krunya tewas akibat di tembak jatuh s-300 ukraina
Dengan kedok perang dengan Rusia, Ukraina terindikasi mengobarkan juga perang hibrida (agen ganda) melawan negara-negara NATO yang berbatasan dengannya!
Akankah NATO kali ini diam saja dan terus membela ukraina dengan kedok ketidak sengajaan? lucunya hingga saat ini, rusia yang berhadap-hadapan dengan NATO saja, dalam perang ukraina ini, belum pernah mencelakai fasilitas militer atau rakyat sipil negara yang tergabung dengan NATO.
